Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024 di Surabaya. Sesi I berupa rapat pleno yang dilaksanakan hari ini, Kamis (13/4/2023). Selanjutnya sesi II yaitu Desk Musrenbang yang akan dilaksanakan pada tanggal 14-17 April 2023.
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, fokus dalam Musrenbang tahun 2024 adalah prioritas pembangunan RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2024. Mulai dari pendidikan berkualitas, peningkatan pelayanan kesehatan, percepatan penurunan kemiskinan, serta penurunan stunting dan penyakit lainnya.
“Stabilitas ekonomi kita terbangun karena stabilitas keamanan dan sosial terjaga dengan baik dari hasil kerja keras kita bersama. Di forum ini, kita terus bangun sinergitas dan kolaborasi mulai dari perencanaan,” katanya.
Kemudian percepatan pembangunan infrastruktur dan pelayanan dasar, pengendalian inflasi, peningkatan investasi, peningkatan nilai tambah sumber daya alam, serta penyelenggaraan pemilu dan pilkada yang jujur, adil, damai, dan bermartabat.
Gubernur Khofifah juga memaparkan beberapa pencapaian hingga tahun 2022, antara lain pertumbuhan ekonomi, neraca perdagangan, total transaksi misi dagang, realisasi investasi, indeks pembangunan gender, indeks pembangunan manusia, tingkat pengangguran terbuka, indeks reformasi birokrasi, indeks kesalehan sosial, indeks kualitas lingkungan hidup, serta indeks resiko bencana.
“Karena kemajuan dunia dan kemajuan bangsa ini tidak akan lepas dari bagaimana kita memberikan penguatan kepada manusia sebagai usernya. Hal yang juga tak kalah penting adalah kesemuanya didasarkan pada potensi-potensi yang dimiliki Jawa Timur,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono melaporkan Tema RKPD Jawa Timur 2024 adalah Peningkatan Sumber Daya Manusia dan Percepatan Pemulihan Ekonomi melalui Transformasi Ekonomi Inklusif menuju Masyarakat Jawa Timur yang Adil, Sejahtera, Unggul, dan Berakhlak.